pptialfalah.id – Pemberangkatan santri baru tahap ke II telah terlaksana, rabu (09/09/20). Tahap ini bertepatan dengan pemberangkatan gelombang 6 santri PPTI Al Falah. Prosedur penerimaan santri tetap menerapkan protokol kesehatan pesantren, yang mendapat arahkan langsung oleh Tim Jogo Santri. Pada pemberangkatan tahap ini, selain santri baru terdapat juga santri lama yang belum sempat kembali pada gelombang sebelumnya.
Prosedur sebelum masuk area pesantren untuk santri yang baru datang meliputi cek suhu, pensterilan tubuh, mencuci tangan. Kemudian menuju aula utama untuk melakukan administrasi, registrasi kesehatan, foto KTS (kartu tanda santri), sowan ahlul bait, setelah itu santri membersihkan tubuh (mandi) dan menuju ruangan karantina.
” Persiapan yang dilakukan pesantren dalam menyambut kedatangan santri baru dengan menyediakan masker, vitamin, dan hand sanitizer. Protokol kesehatan yang beraku pada tahap ini sesuai dengan aturan pesantren dan pemerintah, akan tetapi sistem penerapannya lebih diperketat dari gelombang sebelumnya. Karena wali santri diperbolehkan masuk kearea pesantren untuk sowan ahlul bait”, tutur Andi Setiawan selaku Wakil Ketua Tim Jogo Santri.
Keseluruhan santri yang berangkat pada gelombang ini berjumlah 53, 13 santri merupakan santri lama. Kegiatan santri selama 14 hari masa karantina meliputi: jama’ah, mengaji kitab dan al qur’an namun tetap menjalankan protokol kesehatan. Tidak hanya itu santri juga mengikuti senam dan TASPONA ( Ta’aruf santri pondok Al-falah ) selama 2 hari khusus santri baru.
Adanya pemberangkatan santri baru tahap kedua ini, karena banyak santri baru yang berhalangan datang pada tahap sebelumnya. Maka dari itu, pihak pesantren menyediakan tahap ke-II untuk mengcover kedatangan santri baru maupun santri lama.
(Ain_JFA – fian-zahr@)