Sejarah Berdirinya Exstra Silat PSHT di PPTI Al Falah Salatiga
Extra Silat di PPTI Al Falah Salatiga di dirikan pada tahun 2017 oleh Muhammad Irfan Saputro. Sebelum didirikannya Extra Silat PSHT di Pondok Pesantren Tarbiyatul Islam Al Falah Salatiga, Muhammad Irfan Saputro sowan kepada Almukaromah Ibu Ny. Hj. Latifah Zoemri selaku pengasuh Pondok Pesantren Tarbiyatul Islam Al Falah Salatiga, dan dibantu oleh Ganang Fathurrohman selaku ketua Diklat. Setelah Ibu Ny. Hj. Latifah zoemri mengizinkan, Beliau berpesan bahwa yang boleh mengikuti exstra silat hanyalah santri putra dan harus diluar jam ngaji.
Setelah exstra silat didirikan, m. Irfan saptro memberi nama rayon ppti Al falah dan diketuai langsung oleh beliau dan ditanggung jawabi oleh ganang fathurrohman selaku diklat . Adapun jadwal latihan adalah malam Rabu,Jumat ,dan Minggu setelah ngaji Isak 1 atau sekitar jam setengah 10.
Ketika extra itu berjalan M. Irfan Saputro di bantu oleh rekanya yaitu Eko wahyudi dan M.iqbal dan mempunyai siswa sekitaran 25 an. exstra silat di Al falah sudah melakukan kenaikan sabuk polos,jambon,hijau,dan terakhir putih kecil, kenaikan sabuk dari polos ke putih kecil diadakan setahun sekali dan terakhir adalah warga atau disebut pelatih sabunya adalah kain mori. Di tahap ini, banyak siswa yang keluar karena tidak mampu.
Pada tahun 2018 hanya tersisa 12 siswa, namun sudah ada 5 siswa yang telah mampu sampai di tingkatan warga, yaitu Muhammad nur Hidayatulloh,Dwi Ari iksanudin,Zainul hakim,Nasril mahmudi,dan juve ahmad. .sejak saat itu, exstra silat di Al falah di gantikan oleh warga yang baru karena m. Irfan Saputro melanjutkan pendidikan di api salaf tegalrejo , Eko Wahyudi pulang ke Pontianak ,sedangkan muhammad Iqbal melanjutkan pendidikan di pesantren daerah Jawa timur.
Mulai tahun 2018, rayon ppti Al falah mengirimkan delegasi 2 siswa untuk mengikuti lomba silat se salatiga yang bertempat di SMK negri 2 salatiga dan mendapat juara 3 keduanya setelah berjalana sampai sekarang exstra silat pun diketuai oleh Zainul hakim