pptialfalah.id – Mahasantri PPTI Al Falah Salatiga angkatan tahun 2016 (Aksara’16) ikuti Wisuda Ke-12 Program Sarjana Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Salatiga, Sabtu (21/11). Wisuda adalah momen sakral yang mengundang rasa bahagia dan haru bagi mereka yang terlibat di dalamnya. Namun, pandemi Covid-19 yang telah berlangsung selama kurang lebih 8 bulan di Indonesia harus membuat para mahasantri mengikuti wisuda secara online.
Bertempat di aula utama PPTI Al Falah Salatiga, 23 mahasantri mengikuti wisuda online ini. Acara dimulai pukul 09.00 WIB. Meski virtual, hal ini tidak mengurangi antusias dan semangat para mahasantri. Mereka tampak bahagia dapat mengikuti wisuda bersama teman-teman di pesantren walaupun tanpa kehadiran orang tua dan keluarga. Namun, beberapa mahasantri tentu saja merasa ada yang kurang pada wisuda tahun ini.
“Menurut saya, wisuda online ini rasanya ada yang kurang. Biasanya kalau di kampus kita kan ramai-ramai, ada orang tua, ada keluarga. Wisuda ini kan momen bagi kita untuk merayakan kemenangan kita setelah berjuang selama 4 tahun kuliah. Jadi, ketika dilakukan secara online pasti rasanya ada yang kurang,” tutur M. Yasin Al Amin saat mengungkapkan kesan mengikuti wisuda online tahun ini.
Sementara itu, Siti Izzatul Ummah mengungkapkan bahwa walaupun harus mengikuti secara online, wisuda tahun ini tetap sangat berkesan. Ia sempat meneteskan air mata saat ditanya perasaannya mengikuti wisuda tanpa bersama dengan orang tua dan keluuarga di rumah.
“Walaupun mengikuti wisuda secara online, tapi saya merasa ini sangat berkesan. Karena di pesantren kita bisa mengikuti wisuda bersama teman-teman, tetap merasa seperti wisuda di kampus. Walaupun tetap saja merasa ada yang kurang karena tidak bersama dengan orang tua di rumah. Tapi nggak papa, di sini kita juga punya orang tua, yaitu Ibu Nyai yang nanti siang juga akan melaksanakan prosesi pemindahan toga bersama kami.”
