Topik: #puisi
Ulah-mu Melewati Batas
Coba perhatikan gemuruh rintik hujanBersama membasahi tiap daratanDan menambah kadar air di lautan
Pada awalnya mereka bungkam Menggelapkan langit bak sang malamDiiringi petir kilau putih...
DI BAWAH CAHAYAMU
Di bawah bulan yang redup
Langit biru menyapa malam
Rindu menyergap dalam diam
Diperaduan malam gelap gulita
Di dalam lalai yang menglir
Di dalam jiwa yang di penuhi dosa
Di...
Asa yang Kembali Menyapa
Dibawah sinar rembulan yang temaram
Harapan kembali terucapkan
Berjalan dengan halus, tanpa suara
Mimpi yang tertidur, kembali terbangun
Di dalam jiwa yang membara
Meskipun badai datang mengguncang
Asa tetap memimpin...
Kerinduan Yang Tak Berujung
Genting gulita menerap sepi hati
walau bising hujan tak mengalahkan sunyi
masih terdiam meratapi diri sendiri
merasa hina bak sampah yg tak berarti
Kerinduan mulia...
Pergimu Wahai Bulan Suciku
Disela syahdunya alunan takbir berkumandang
Diambang datangnya hari kemenangan
Bulan suci beranjak perlahan
Bulan mulia bertabur pengampunan
Meninggalkan jejak cahaya keheningan
Ada jiwa yang keresahan
Ada rindu yang meraung pilu
Isak...
Ramadhan di Langit Al-Falah
(Oleh: Asti Alisa) kontributor
Kala hening malam Al-Falah menyelinap
Gemerlap bintang malam mendekap
Lantunan ayat-ayat suci terucap
Isyarat mata senantiasa menatap
Pelupuk mata yang penuh akan harap
Bersimpuh, diri ini...
Sandarkan Lelahmu Sejenak (Puisi)
Rembulan menilik malam di ujung langit, sepoi-sepoi angin menyapa kulit dalam hening malam..
Rindu Muhammadku (Puisi)
Setiap kata demi kata yang terucap dari lisan
Hati ini ikut bergemuruh
Tak terasa
Atma meneteskan rintik-rintik air
Yang sudah lama terbendung
Hingga tak mampu lagi dapat tertahankan
Ya Habibi...
Kaulah...