pptialfalah.id – Ahad(21/02). Sebagai kegiatan rutinan setiap Ahad pon, pengajian selapanan kembali dilaksanakan secara langsung oleh PPTI Al Falah Salatiga di Masjid Klenteng Dukuh, Salatiga. Setelah sebelumnya dilakukan di dua tempat: Pondok dan Masjid Klenteng. Akibat Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Jawa dan Bali.
Selapanan kali ini berlangsung seperti biasanya. Dimulai dari pembacaan Al-Qur’an, iringan shalawat dan rebana, juga penyampaian materi tafsir Al-Ibriz oleh K.H. Ma’sum. Serta agenda makan bersama sebagai penutup acara.
Selain sebagai wahana menambah ilmu, pengajian selapanan juga merupakan wadah untuk syiar kepada masyarakat mengenai pesantren sebagai penyebar kedamaian dan ketentraman.
Dalam ceramahnya kali ini, K.H Ma’sum menerangkan Tafsir Al ibriz Surat Al-Baqarah ayat 22 mengenai ketentraman hati diperoleh dari tiga hal. Yaitu:
1. Mau As-Shafa atau air yang bersih.
Maksudnya, setiap orang pasti akan tentram dan tenang saat melihat air yang bersih. Sehingga akan menenangkan jiwa serta pikiran.
2. Al-hadrawat, atau tumbuhan hijau.
Faktanya, pikiran seseorang akan lebih rileks saat melihat suasana alam kehijauan daripada bangunan-bangunan. Seperti: Rumput, pepohonan rindang serta lainnya.
3. Mar’atus Shalihah.
“Sing marakke ngayemke pikir iku Mar’atus Sholihah. mulakno ora kleru nek kang-kange nggolek. Rasah adoh adoh kui wes di cepakke mbah Zum. Nggerek matur kaleh bunyai,” tutur K.H Ma’sum.
Di akhir selapanan ini, K.H Ma’sum menganjurkan kembali agar santri putra untuk meminang produk sendiri, yang tak lain santri putri PPTI Al Falah. Anjuran ini bukan bersifat pemaksaan. Karena faktanya, Banyak dari alumni yang mengikuti anjuran dari K.H Ma’shum.
Pengajian berakhir bersamaan dengan lantunan shalawat dari kidung lelono.
[…] K.H. Ma’shum berpesan bahwa aspek yang berkaitan dengan pendidikan itu mencakup tiga hal. Pertama yaitu aspek kognitif yang berupa pengetahuan, lalu aspek afektif yang berkaitan dengan sikap dan nilai. Dan yang terakhir aspek psikomotorik berupa kemampuan atau bagaimana kita menerapkan apa yang telah kita pelajari dari aspek-aspek sebelumnya. […]